Ini adalah kisah perjalanan saya di UeNPeADe. Sebenarnya
cerita ini sudah pernah di posting di blog saya yang lain (djhar.blogspot.com)
tiga tahun yang lalu. Lalu sekarang muncul kembali keinginan saya untuk
reposting kisah ini lagi pada tahun 2012
untuk mengenang kembali memori ketika pertama kali saya mengenal Unpad. Pada
beberapa penulisan telah dilakukan sedikit perubahan menjadi lebih baik.
Sehingga tulisan ini merupakan tulisan yang sehat dan ngga bakalan basi walaupun
sudah tiga tahun.
Selamat menikmati.
Perkelanaan ini dimulai dari tanggal 25 Agustus 2009 dan
masih berlanjut sampai dengan sekarang. Tapi belum pantas sih disebut
di'mulai', ini baru persiapan buat 'start' dan inilah saat-saat yg 'penuh
dengan perjuangan' dan sangat "menyenangkan". (semuanya pake tanda
petik, karena lu kaga bakalan tau sebelum ngerasain sendiri)
Saat Student Day di Stand Geologi |
Tanggal 25 Agustus itu merupakan hari pertama bagi maba
angkatan 2009 di Universitas Padjadjaran, serta juga merupakan hari pelantikan Mahasiswa
Baru angkatan 2009 di tingkat universitas. Acara pada hari itu juga berguna sebagai
awal pengenalan tentang UNPAD kepada Mahasiswa Baru, jadi tidak heran lagi
selain dari kalangan mahasiswa acara ini juga dihadiri oleh Rektor Unpad dan
seluruh guru besar beserta dosennya.
Pada hari keduanya, tgl 26 Agustus, adalah acara 'student
day' yang merupakan ajang para mahasiswa Unpad memperkenalkan kepada maba 2009
mengenai sistem pemerintahan mahasiswa atau lebih dikenal dengan BEM KEMA Unpad,
politik dasar, kepemimpinan, Fakultas dan juga UKM (unit kegiatan mahasiswa)
serta organisasi-organisasi mahasiswa lainnya. Secara keseluruhannya semuanya
itu merupakan wujud dari miniatur sebuah negara.
Pada acara student day juga ditayangkan sebuah film karya
sendiri (mahasiswa Unpad) dan dimainkan oleh mahasiswa Unpad sendiri, mungkin.
Biar nggak penasaran gua ceritain nich alur filmnya kea gimana.
Film ini dimulai dengan menyorot seorang anak SMA yang
bercita-cita untuk dapat belajar dan kuliah di Universitas favoritnya. Saat masih SMA, seorang siswa dan temannya berminat
untuk melanjutkan pendidikan ke Universitas Padjadjaran. Gw lupa nama pemain
sebenarnya,untuk sementara sebut aja namanya Ibnu Jharkasih, panggilan IBNU.
Nah, gini ceritanya; Pada malam pengumuman hasil SNMPTN,
menggunakan koneksi internet di rumahnya, Ibnu membuka situs
pengumuman.unpad.ac.id. Dengan gugup, dia memasukkan nomor ujian SNMPTNnya pada
kolom input. Setelah beberapa saat menatap layar komputernya dia masih tertegun
seperti tidak percaya. Mungkin hasil dari pengumumam itulah yang membuat dia
begitu. Ternyata Ibnu tidak gagal, alias dia LULUS SNMPTN di Universitas
Padjadjaran, Jurusan Teknik Geologi. Mungkin gara-gara terlalu senang itu,
sehingga dia tidak dapat mengekspresikan perasaan tersebut sedikit pun, dan
akhirnya menghasilkan hening. Namun sebenarnya jauh di relung hatinya yang
terdalam sedang diadakan pesta celebration yang sangat meriah sekali yang tak
dapat lagi diungkapkan dengan kata-kata. Betapa senang hatinya, karena mimpi
kuliah di universitas yang diinginkannya
semenjak dari SMA dapat menjadi kenyataan sebentar lagi. Setelah daftar ulang
atau Her-registrasi, eh... Ternyata
teman smanya yang juga teman sekelasnya yang dulu juga menginginkan Unpad juga
berhasil lulus di jurusan yang sama. Saking senangnya kedua anak ini, meraka
merasa sudah bebas dan bangga menjadi mahasiswa, setiap hari dilewatinya dengan
bersenang-senang di kota Bandung ini. Kegiatan seperti: shoping, maen bilyard, maen2
ke diskotik, maen Playstation, maen game online dan maen-maen yang lainnya
sudah menjadi rutinitas harian bagi mereka. Selain kuliah ke kampus, kegiatan-kegiatan
itulah yg menjadi “teman baik” Ibnu dan
temannya itu setiap hari.
Pada masa OSPEK, Ibnu melihat seorang gadis yang memikat
hatinya, tapi dia ga pernah tahu namanya sampai ia hampir tamat kuliah atau
wisuda.
Ceritanya masih panjang nich, jangan bosan ya ngebacanya! ^_^
Semangaaat!! Yok lanjuuuut.....
Ketika kuliah di fakultas Ibnu dan temannya ini ternyata juga
sekelas, jadi dari sma sampe kuliah mereka berdua sekelas terus. Jadi, tidak
jarang tugas-tugas kuliah pun sering mereka kerjakan bersama-sama. Sampai pada akhirnya
dalam sebuah matakuliah yang dosennya cukup teliti dalam hal memeriksa, dosen
pun mengetahui bahwa ada mahasiswa yang tidak jujur mengerjakan tugas, alias
palgiat. Awalnya, sang dosen hanya memanggil dan mempersilakan mahasiswa yang tidak
jujur ini untuk mengaku, namun tak satu pun mahasiswa yang mengaku. Akhirnya,
sang dosen pun memanggil nama Ibnu dan temannya itu, kemudian menyuruh mereka berdua
untuk maju ke depan. Setelah mendapat ceramah dengan kata-kata yang tajam,
setajam silet, sang dosen pun memutuskan bahwa mereka berdua tidak lulus mata
kuliah itu dan harus mengulang tahun depan. Gedubrackh... Betapa hancur hati Ibnu
mendengar keputusan dosen tersebut. Niatnya yang awalnya hanya buat ngebantuin
temannya malah berbalik menyerang dirinya sendiri. Malah dia yang kena batunya.
“Mengapa lu ngga ngaku aja pas dosen manggil tadi?”, teriak Ibnu
pada temannya. Saat itu emosi menguasai mereka berdua. Tidak ada yang mau
mengalah, memahami, atau pun meminta maaf. Akhirnya mulai dari hari itu hubungan mereka
berdua agak tidak baikan, mungkin langsung saja disebutkan tidak baik kali ya,
ga perlu pake agak.
Semalaman Ibnu bermenung memikirkan nasibnya di tepi jalan,
di bawah lampu yang temaram. Dia galau, mungkin kata-kata itu saja yang tepat
untuk mendeskripsikan keadaan dirinya saat itu.
Oleh karena incident tersebut, akhirnya Ibnu memutuskan untuk
berubah. Schedule Boardnya yang sebelumnya
berisi jadwal-jadwal bilyard, diskotik, dlldsb itu dihapus semuanya. Dan diganti
dengan tulisan “BERUBAH UNTUK KESUKSESAN...”.
Mulai hari itu juga Ibnu benar-benar meninggalkan kegiatan ‘DUGEM’
dan hura-huranya dan dia berubah menjadi mahasiswa yang sebenarnya. Ia juga
aktif dalam kegiatan BEM, serta juga menjadi pengurus BEM KEMA. Selain itu, ia
juga berprestasi dalam bidang akademik maupun nonakademik. Dia juga menjadi mahasiswa
teladan. Terkadang dia juga mendapatkan kesempatan menjadi utusan universitas
dalam berbagai lomba, dan ia dapat mempertanggungjawabkan itu dengan menjadi
JUARA dalam setiap event. Dia juga menjadi pemimpin yang bijak dan disukai oleh
semua mahasiswa maupun dosen. Begitu banyak perubahan yang terjadi. Tidak
mengherankan juga jika Ibnu lulus dengan prestasi yg luar biasa. Dan ia lulus
lebih cepat dari temannya dulu.
Di hari wisuda Ibnu, temannya, yang dulu bertengkar denganya,
mendekati Ibnu dan minta maaf serta mengakui semua kesalahannya. Ibnu
memaafkannya dan ibnu juga minta maaf pada temannya itu, karena dia terlalu
emosi dulu sehingga hubungan mereka jadi ngga baek. Ibnu juga berterimakasih
pada temannya itu, "Makasih juga ya, kalo bukan karna lu juga, gw ga bakalan
bisa jadi kaya sekarang ini". Dan mereka pun saling berpelukan diringi
tetesan air mata kebahagiaan.
Sebelum wisuda, Ibnu mulai berkenalan dengan gadis yg sempat
memikat hatinya waktu OSPEK dulu, ternyata namanya adalah abcde (yg namanya
sama jangan GR ya, ini cuma permisalan saja). Diawali denagan perkenalan
tersebut mereka berdua menjalin pertemanan. Makin lama mereka makin dekat aja,
sampai akhirnya tak ada lagi yg menjadi jarak bagi keduanya.
..Happy ending..
Kira-kira kea gitulah filmnya. Mungkin kalo cuma dibaca aja ceritanya kurang seru,
ga seseru seperti yang dibayangkan. Tapi kalo udah liyat pilemnya langsung... Wuiish... Pasti seru abiz euy. Mantaf.
Pada hari yang sama juga ada penampilan Band yang populer
karena lagu-lagunya yang nasionalisme banget, apalagi kalo bukan SLANK. Eh,
bukan deung, Band tersebut adalah
COKELAT. 'Woow.... COKLAT MANGGUNG di UNPAD euy...!'. Tapi karna waktu itu lagi
puasa, jadi gag bisa dech makan COKLAT.. Hehe..
Pada hari itu coklat bawain 4 lagu, tapi hanya 2 lagu yang
gak asing di telinga gua, SEGITIGA. Lagu ini punya sejarah sendiri ama gw
sewaktu masih di CENDEKIA. Lagu SEGITIGA ini mengingatkan gw ama teman gw REZI,
dia suka banget ama lagu ini kayanya sih, dulu waktu di asrama gw suka
ngiringi dya nyanyi segitiga pake gitar. Gw baru tau klo rezi punya suara
tinggi yg UNIK. Huhuuhu.. {itu gayanya!}
Trus lagu kedua yang ga asing itu BENDERA, atau MERAH PUTIH
ya? Kurang tau juga sih judulnya. Ini nich lebih unik lagi. Waktu COKLAT konser
gw sms2an ama ochy. Sebelum BENDERA dinyanyiin, ochy sms kira-kira kea
gini," bg ksih, nda asyk do, ndak do lagu BENDERA ko..? reQlah bg
kasih", artinya, “kaka, kok ga asyik bangat ya, ga ada lagu bendera ni?
Request-in dong kaka”. Trus iseng aja gw balas kea gini,"ko request ha,
tunggu nta dih", artinya, “Oke, nih kaka request-in. Tunggu bentar ya”.
Eeh... Ga taunya abis ngirim sms itu si COKLATnya nyanyiin lagu BENDERA, lagu yang
merupakan lagu terakhirnya pada konser itu. Dan secara ga sengaja, gw udah
ngerequesin lagu bendera buat ochy. Setelah itu barulah acara dilanjutkan
dengan acara yang lebih seru lagi, yang sangat, sangat, sangat mengesankan
sekali. yang gag bisa gw critain lebih jauh lagi karena jari jempol gw udah
capek ngetik mulu dari tadi.
OWY... Ga lupa juga gw critain tentang sorang cewek, ini
kisah nyatanya lho, yang brani-braninya mencuri hati gw. Tapi emang dasar
pencuri, sampe saat ini gw masih ga tau siapa namanya.
Akankah cerita seperti di Film itu bakalan terjadi juga ama
gw?? Haha.
Mari kita saksikan saja kisah nyatanya di the story of Ibnu Jharkasih.
Cerita setelah hari itu kaga bisa gw critain lebih lanjut
lagi. Ini cerita tentang proses menjadi lelaki dan geologist. Yang penting
DOAIN aja aku diberi Kekuatan oleh ALLAH untuk menjadi mahasiswa yang
sebenarnya.
okey my bro!!
Bismillahirrahmanirrahim...
'akar pendidikan itu emang pahit, akan tetapi buahnya itu
maniiiss banget'
Salam geologi!!
Semoga aku bisa menjadi geologist berIMTAQ dan berIPTEK,
serta aplikatif dalam masyarakat..
Amin...
(ditulis pada bulan Agustus 2009, diedit lagi pada Maret
2012)
No comments:
Post a Comment